
Coca-Cola merupakan salah satu minuman favorit dari sekian banyaknya minuman karbonasi. Sudah menjadi rahasia umum bahwa nikmatnya minuman karbonasi ini membuat siapa saja yang meminumnya dapat mengalahkan rasa dahaganya.
Tak jarang juga, Coca-Cola menjadi minuman wajib di saat berkumpul bersama teman atau pun keluarga. Bahkan minuman ini merupakan minuman favorit sang investor legendaris, Waren Buffet. Sehari Buffett bisa menghabiskan lima kaleng Coca-Cola.
Di balik keberhasilannya, nama Coca-Cola tak bisa lepas dari perusahaan yang memproduksinya, yaitu The Coca-Cola Company. The Coca-Cola Company adalah perusahaan multinasional asal Amerika Serikat dalam bidang minuman, termasuk pabrikan, pengecer dan pemasar konsentrat minuman non alkohol dan sirup.
The Coca-Cola bermarkas di Atlanta, Georgia, Amerika Serikat. Formula minuman karbonasi ini pertama kali ditemukan oleh seorang ahli farmasi, John Stith Pemberton, pada tahun 1886 di Columbus, Georgia. Lalu Formula dan merek Coca-Cola ini dibeli oleh Asa Griggs Candler pada tahun 1889. Asa Griggs Candler inilah yang mendirikan perusahaan The Coca-Cola Company pada tahun 1892.
Hingga kini minuman karbonasi ini dapat ditemukan hampir di setiap penjuru dunia, seperti di restoran-restoran, toko swalayan, warung kaki lima, dan masih banyak lagi. Tentunya kesuksesan ini adalah jawaban dari konsistensi perusahaan The Coca-Cola Company dalam mengembangkan perusahaannya.
Saham Coca-Cola
Perusahaan ini telah terdaftar di bursa saham NYSE dan menjadi bagian dari indeks DJIA, S&P 500, Russell 1000 Indeks, dan Russell 1000 Growth Stock Index. Saham-sahamnya cukup disukai para investor. Bahkan, sudah menjadi rahasia umum bahwa Warren Buffett pun juga sangat menyukai Coca-Cola, termasuk sahamnya.
Tak hanya menjadi penikmat, Buffet juga sangat menggebu-gebu berinvestasi di saham minuman kesukaannya ini. Warren Buffett membelanjakan lebih dari US$ 1 miliar untuk saham Coca-Cola pada 1988. Hal tersebut bukanlah tanpa alasan, melainkan karena citra Coca-Cola yang merupakan perusahaan yang dominan di industri minuman dan merupakan holding dari perusahaan makanan yang cukup besar.
Selain itu, ikon Coca-Cola dan jangkauan globalnya menciptakan keunggulan tersendiri di antara produk sejenis. Alhasil, Buffett merasa tidak perlu khawatir pesaing akan datang dan mengambil pangsa pasarnya. Ternyata, kenikmatan Coca-Cola tak hanya sekadar sekaleng minumannya, melainkan juga dari saham-sahamnya.
Bagaimana Cara Trading Saham Coca-Cola?
“Duh jadi ingin investasi di saham Coca-Cola agar dapat kebagian profit dari kesuksesannya di tahun ini. Tapi bingung mau investasi dimana”
Sekarang tak perlu khawatir lagi! PT Mentari Mulia Berjangka menyediakan untuk Anda yang ingin trading saham-saham internasional loh, termasuk Coca-Cola!
Anda dapat mulai investasi saham Coca-Cola bersama kami dengan Contracts for Difference (CFD) yang memiliki banyak sekali keunggulan. Tentunya, Contracts for DIfference (CFD) ini berpatokan langsung dengan pergerakan harga saham Coca-Cola.
“Tapi saya takut kalau harganya sudah tinggi dan suatu saat nanti mengalami penurunan”
Tenang saja! Dengan adanya Contracts for Difference (CFD) memungkinkan Anda untuk mendapatkan potensi keuntungan dua arah, baik ketika harga sedang mengalami kenaikan, maupun ketika harga sedang mengalami penurunan.
Dengan adanya keuntungan dua arah, Anda dapat menjadikan CFD ini sebagai sarana lindung nilai. Selain itu, dalam CFD juga terdapat sistem leverage yang memungkinkan Anda untuk bertransaksi dengan potensi keuntungan yang lebih besar dari modal yang Anda miliki.
Tak hanya itu saja, kami juga memiliki para konsultan profesional yang siap memberikan bimbingan, serta analis internasional yang siap memberikan pelatihan dan analisis-analisis pasar. Yuk mulai trading saham Coca-Cola bersama kami! Tentukan jalan kesuksesan Anda bersama kami sekarang!
Sumber Foto: Investopedia