Berita Ekonomi Dolar AS Menahan Kenaikan pada...

Dolar AS Menahan Kenaikan pada Pasar Asia Kamis Pagi

22-07-2021Penulis: Admin

Dolar AS menahan rally kenaikannya pada pasar Asia hari Kamis, setelah pada sesi sebelumnya menguat terhadap mata uang lainnya.

Resiko perdagangan terus meningkat dalam beberapa sesi terakhir, melihat penyebaran pandemic varian baru, Singapura yang sebelumnya sempat mengeluarkan statement berdamai dengan Covid pun kembali memberlakukan pembatasan ketat. Australia juga masih memberlakukan lockdown di Melbourne dan Sydney. Sejumlah negara lainnya juga kembali memperketat pembatasan perjalanan.

Mata uang dolar yang sejak pandemik menjadi safe haven kembali mendapat momentum untuk menguat. Dan juga oleh eskpektasi akan perubahan kebijakan moneter dari Fed terutama perihal tapering dalam watku tidak lama lagi dan normalisasi suku bunga dalam jangka panjang. Tertahannya dolar dikarena market sedikit ambli posisi wait and see menjelang pertemuan moneter Bank Sentral Eropa (ECB) hari ini.

Poundsterling rebound dari harga terendah sejak Februari seiring tertahannya penguatan mata uang Dolar. Inggris meneruskan rencana pembukaan total akses di seluruh Inggris yang dinamai Freedom Days sejak Senin lalu. Meski demikian tetap disarankan untuk mematuhi protokol kesehatan yang ketat.

Pada saat yang sama Perdana Menteri – Boris Johnson mengumumkan melakukan isolasi mandiri seiring dengan terpaparnya dengan pasien covid-19. Data ekonomi juga masih tidak mendukung untuk penguatan mata uang GBP, hutang sektor publik di Inggris semakin meningkat 22B melampaui perkiraan 21.5B dan periode sebelumnya direvisi membaik dari 23.6B menjadi 19.9B.