Berita Ekonomi Emas Alami Penurunan Setelah Melonjak...

Emas Alami Penurunan Setelah Melonjak di Akhir Pekan

06-12-2021Penulis: Berita Ekonomi

Senin (6/12) pagi di waktu Asia, emas mengalami penurunan tipis. Harga emas spot berada di 1.783,16 USD per ons troi, turun dari 1.783,28 USD, harga terakhir di akhir pekan lalu. Sementara harga emas kontrak Februari 2022 di Commodity Exchange turun ke 1.782,91 USD per ons troi dari sebelumnya 1.783,91 USD per ons troi.

Harga emas naik jelang akhir pekan lalu karena investor khawatir akan tapering Federal Reserve yang lebih cepat dan potensi kenaikan risiko akibat varian Covid-19 delta dan omicron.  

Sentimen di pasar keuangan masih datar di awal pekan kedua Desember. Data pekerjaan Amerika Serikat (AS) yang beragam dan kekhawatiran di sekitar varian virus corona omicron membebani sentimen pasar. Data pada akhir pekan lalu menunjukkan pertumbuhan lapangan kerja AS sangat melambat pada November. Tetapi tingkat pengangguran turun ke level terendah 21 bulan di 4,2%. Data ini menunjukkan pasar tenaga kerja dengan cepat mengetat. 

Sementara imbal hasil obligasi 10-tahun AS turun di bawah 1,4% untuk pertama kalinya sejak September. Penurunan yield ini mengurangi biaya peluang memegang emas tanpa bunga. Pergerakan tipis harga emas kemungkinan berlanjut sepanjang pekan.  

The Fed diperkirakan akan mempercepat penghentian program pembelian obligasi pada rapat bulan ini. The Fed akan menimbang kondisi pasar tenaga kerja untuk membuka pintu bagi kenaikan suku bunga lebih awal dari yang mereka proyeksikan. 

Emas sangat sensitif terhadap kenaikan suku bunga AS, karena hal ini meningkatkan biaya peluang memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil. Emas sering dianggap sebagai lindung nilai inflasi, meskipun pengurangan stimulus dan kenaikan suku bunga mendorong imbal hasil obligasi pemerintah naik, diterjemahkan menjadi biaya peluang yang lebih tinggi untuk memegang emas, yang tidak membayar bunga.

Sementara itu, harga logam mulia lainnya, platinum naik 0,7 persen menjadi 942,63 dolar AS dan palladium meningkat hingga 1.824,47 dolar AS. Perak naik menjadi 22,524 dolar AS per ounce.

Di sisi lain, GBP menurun ke 1,32311 dolar AS dan EUR/USD melemah ke 1,12896. Pasangan AUD/USD turun ke 0,70144 dan USD/JPY menurun ke 112.995.