Berita Ekonomi Emas Merosot oleh Kuatnya Data...

Emas Merosot oleh Kuatnya Data Penjualan Ritel AS

17-09-2021Penulis: Admin

Emas merosot di akhir perdagangan pada Jumat (17/09) pagi di waktu Asia. Hal ini disebabkan oleh data penjualan ritel Amerika Serikat yang kuat memicu dolar AS lebih tinggi dan meningkatkan ekspetasi terhadap percepatan pengurangan aset oleh Federal Reserve.

Kontrak emas teraktif untuk pengiriman Desember di divisi Comex New York Exchange turun sebesar 38,1 dolar US atau setara 2,11 persen menjadi berada di harga 1.756,70 per ons.

Departemen Perdagangan AS melaporkan hari ini bahwa penjualan ritel AS naik 0,7 persen yang disesuaikan secara musiman pada Agustus, menutup sebagian penurunan, yaitu sebesar 1,8 persen pada Juli. Data tersebut memicu kenaikan dolar dan imbal hasil obligasi AS menjadi lebih tinggi lalu mengurangi minat terhadap emas.

Ahli strategi pasar senior di RJO Futures Bob Haberkorn mengatakan bahwa emas telah mendapat pukulan yang cukup besar dengan kenaikan dolar dan imbal hasil obligasi pemerintah dan data yang lebih kuat.

Kecuali ada beberapa peristiwa geopolitik atau kejutan dari Fed, menurut Haberkorn, lintasan emas tidak mungkin berubah menjelang pertemuan FOMC.

Melemahnya pasar tenaga kerja, dengan klaim pengangguran awal datang sedikit lebih tinggi dari yang diperkirakan minggu lalu juga penjadi salah satu faktor pemicu turunnya harga emas. Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan bahwa klaim tunjangan pengangguran awal menguat menjadi 332 ribu pada 11 September.

Investor sekarang berfokus pada beralih ke pertemuan Fed pada 21-22 September mendatang.

Kenaikan suku bunga berikutnya berpotensi meningkatkan peluang kerugian untuk pemegang emas akibat penghentian langkah-langkah ekonomi.

Logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Desember juga merosot sebesar 4,22 persen menjadi 22,794 dolar per ons. Platinum untuk pengiriman Oktober juga turun 7,1 atau setara 0,77 persen menjadi 923,5 dolar per ons.

Sementara itu, pasangan GBP/USD mengalami penurunan hingga 1,37864 dan EUR/USD pun turun hingga ke 1,17628 dolar. Akan tetapi, USD/JPY juga menguat ke 109,816. Begitu pula AUD/USD mengalami kenaikan hingga 0,72875 dolar AS,