Berita Ekonomi Harga Emas Mengalami Peningkatan Jelang...

Harga Emas Mengalami Peningkatan Jelang Data Inflasi AS

13-09-2022Penulis: Berita Ekonomi

Harga Emas melonjak pada akhir penjualan Selasa pagi, memperpanjang peningkatan untuk hari kedua berturut-turut karena Dolar menurun lebih jauh dari tertinggi 20 tahun menjelang data inflasi utama AS minggu ini.

Kontrak Emas paling aktif untuk pengiriman di bulan Desember di divisi Comex New York Exchange, terseret 12 Dolar AS atau 0,68 persen, menjadi ditutup pada 1.740,70 Dolar AS per ounce, setelah menyenTUH level terendah sesi 1.722,40 Dolar AS.

Emas berjangka meningkat 8,50 Dolar AS atau 0,48 persen menjadi 1.728,70 Dolar AS pada Jumat, setelah merosot 7,70 Dolar AS atau 0,45 persen menjadi 1.720,30 Dolar AS pada Kamis , dan meningkat 14,80 Dolar AS atau 0,88 persen menjadi 1.727,90 Dolar AS pada Rabu.

Dolar AS menurun lebih jauh pada penjualan Senin karena pelaku pasar menunggu data inflasi AS untuk bulan Agustus yang akan dirilis pada Selasa waktu setempat.

Data inflasi utama AS diperkirakan akan semakin berkurang dari level tertinggi yang dicapai tahun ini, sebuah tren yang dapat mendorong Federal Reserve untuk pada akhirnya menurunkan laju peningkatan suku bunganya.

Para analis pasar juga mencatat bahwa Emas kemungkinan telah menemukan dukungan karena permintaan safe-haven yang didorong oleh inflasi dan dampak geopolitik dari konflik Rusia-Ukraina.

Logam mulia lainnya, Perak untuk pengiriman di bulan Desember melonjak 1,095 Dolar AS atau 5,84 persen, menjadi ditutup pada 19,88 Dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman di bulan Oktober meningkat 27,4 Dolar AS atau 3,12 persen, menjadi ditutup pada 904,30 Dolar AS per ons.