Sehubungan dengan adanya perang antara Rusia-Ukraina, analis di Goldman Sachs menaikkan target harga emas dalam jangka waktu yang berbeda. Jangka waktu 3 bulan menjadi US$2.300 vs. $1.950 sebelumnya; jangka waktu 6 bulan menjadi US$2.500 vs. $2050 sebelumnya & jangka waktu 12 bulan menjadi US$2.500 vs. $2.150.

Peningkatan permintaan dari konsumen, investor dan bank sentral karena meningkatnya ketidakpastian geopolitik.” Sementara itu, Wakil Perdana Menteri Rusia Alexander Novak mengatakan sebelumnya pada hari Selasa di “Harga minyak bisa lebih dari dua kali lipat menjadi lebih dari $300 per barel,” sebuah pernyataan memperingatkan. Novak mengatakan, “penolakan minyak dari Rusia akan menyebabkan konsekuensi bencana bagi pasar global.”

Pada daftar data ada Produksi Industri Jerman; Perubahan Ketenagakerjaan Zona Euro; PDB Zona Euro; Lelang Surat Utang Inggris 30 Tahun; Indeks Optimisme Bisnis AS; Neraca Perdagangan Barang dan Jasa AS; Indeks Buku Merah AS; Inventaris Grosir AS; Lelang Surat Utang 3 Tahun AS dan Stok Minyak Mentah Mingguan AS.

Serangan udara dan penembakan Rusia terus menghantam pangkalan militer di kota Ukraina selama 24 jam terakhir, Reuters melaporkan dan mengutip Kementerian Pertahanan Inggris pada Senin pagi di Asia. Pasukan Rusia membuat kemajuan sedikit kemajuan pada akhir pekan. Sejauh ini, kesempatan Rusia untuk mencapai tujuan yang direncanakan sangat tipis.

Berita tersebut membebani sentimen pasar dan mendukung aset lindung nilai, yang telah mendorong harga emas dan dolar AS naik lebih tinggi. Saat saya menulis artikel ini, emas telah mencapai level tertinggi diangka $2000,94 per ons. EUR/USD mencapai level terendah di angka 1,0820 dan minyak mentah April mencapai level tertinggi di angka 126,95 per barel dan semua pasar saham menurun. Pada daftar data ada Tingkat Pengangguran Swiss; Harga Rumah Inggris; Pemesanan Pabrik Jerman; Penjualan Ritel Jerman; Cadangan Mata Uang Asing Swiss; Kepercayaan Investor Zona Euro; Lelang Surat Utang 3 dan 6 Bulan AS dan Perubahan Kredit Konsumen AS.

Militer Rusia dilaporkan melancarkan serangan ke pembangkit listrik tenaga nuklir (PLTN) Zaporizhzhia di Ukraina. Tidak ada negara kecuali Rusia yang pernah menembaki unit tenaga nuklir. Untuk pertama kalinya dalam sejarah manusia, negara teroris menggunakan teror nuklir. Ukraina adalah produsen tenaga nuklir terbesar kedua di Eropa setelah Prancis, dengan tenaga nuklir memenuhi sekitar 50% dari kebutuhan listrik negara tersebut. Pembangkit listrik tenaga nuklir terbakar dan pejabat pemerintah Ukraina telah memperingatkan bahwa tingkat radiasi yang tinggi terdeteksi di dekat lokasi pembangkit tersebut. Dipengaruhi oleh hal tersbut, pasar saham Asia jatuh, emas mencapai level tertinggi di angka 1950 dan EUR/USD mencapai level terendah baru di angka 1,1008. Selain situasi geopolitik, semua perhatian akan tertuju pada data Upah Non-Pertanian(NFP) AS yang akan dirilis pada hari ini.

Pada daftar data ada Transaksi Berjalan Jerman; Harga Impor & Ekspor Jerman; Neraca Perdagangan Jerman; Indeks Manajer Pembelian (PMI) Konstruksi Inggris; Penjualan Ritel Zona Euro; Pendapat Rata-Rata Per Jam AS; Jam Kerja Rata-Rata Mingguan AS; Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja AS; Nonfarm Payrolls AS; Tingkat Pengangguran AS dan Jumlah Rig Minyak AS Baker Hughes AS.

Harga emas tampaknya akan kembali ke angka $1.970 karena perang antara Rusia-Ukraina semakin intensif. Militer Rusia di Utara Ibukota Ukraina, Kyiv, telah membentang sekitar 40 mil jauh lebih panjang dari 17 mil yang dilaporkan pada hari sebelumnya.

Logam mulia menjadi lebih berharga setelah pembicaraan antara Rusia dan Ukraina gagal mendapatkan hasil yang substansial, sehingga menarik minat para investor ke dalam tema aset lindung nilai. Pada hari ini, para investor akan fokus pada Testimoni Ketua Dewan Gubernur Fed AS, Jeremy Powell.

Hal tersebut mungkin akan menjadi sangat menarik untuk melihat bagaimana ketua Fed Powell akan menguraikan kebijakan moneter dan situasi ekonomi yang akan datang pada saat Ukraina sedang mengalami krisis parah dan ekonomi global akan menghadapi harga minyak yang sedang memanas di harga $107 per barel.

Pada daftar data ada Pidato Presiden AS Biden; Harga Perumahan Nasional Inggris; Tingkat Pengangguran Jerman; Pertemuan OPEC AS; Pidato Schnabel ECB Zona Euro; Lelang Surat10 Tahun Jerman; Pidato De Guindos ECB Zona Euro; Aplikasi Hipotek AS; Perubahan Ketenagakerjaan AS; Pidato Bullard Fed AS; Testimoni Ketua Dewan Gubernur Fed AS, Powell; Perubahan Stok Minyak Mentah AS; Pidato Jalur Zona Euro; Beige Book Fed AS dan Pidato Cunliffe BOE Inggris.

Ketegangan geopolitik antara Kremlin dan Ukraina telah berdampak pada ekonomi Eropa. Ekonomi Eropa tampaknya bergerak ke dalam resesi di tengah sanksi terhadap Rusia dan permintaan yang melemah.

Sanksi yang terbaru telah terputus dari sistem keuangan internasional SWIFT, sehingga telah menyebabkan gangguan pada ekspor minyaknya. Oleh karena itu, Bank Sentral Eropa akan tetap berada dalam dilema apakah akan menaikkan suku bunga untuk memerangi kenaikan inflasi atau menerapkan sikap dovish untuk melawan ekspektasi resesi.

Rusia memiliki 2.300 ton emas senilai hampir US$ 140 miliar dalam cadangan devisa mereka. Emas tersebut secara teoritis dapat digunakan untuk menghindari sanksi SWIFT. Sanksi ini akan menghilangkan pertukaran lokasi, yang akan membatasi perdagangan dengan sebagian besar rekanan.

Oleh karena itu, emas harus secara fisik dikirim ke tujuan yang bersedia membelinya, dan menyarankan beberapa bentuk diskonuntuk war-chest (akumulasi dana untuk perang), yang mengaburkan implikasi bagi harga emas global.”

Saya sama sekali tidak akan terkejut melihat penurunan tajam setidaknya $100 per ons dalam waktu dekat. China dan India kemungkinan besar menjadi rekanan untuk membeli emas dengan harga diskon, yang mungkin akan menyebabkan penurunan harga emas secara tiba-tiba.

Pada daftar data ada UK M4 Money Supply; PMI Manufaktur Inggris; Persetujuan Hipotek Inggris; Pinjaman Bersih personal Inggris; Pidato Lagarde Presiden Zona Euro ECB; Indeks Harga Konsumen (CPI) Jerman; Indeks Buku Merah AS; Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur AS;

Pengeluaran Konstruksi AS; Indeks Ketenagakerjaan Manufaktur AS; Indeks Pesanan Baru Manufaktur AS; Indeks Manajer Pembelian (PMI) Manufaktur; Harga Manufaktur AS Dibayar; Pidato Saunders BOE Inggris; Pidato Mann BOE Inggris; Total Penjualan Kendaraan AS dan Stok Minyak Mentah Mingguan AS.

Perang baru saja dimulai, Putin telah memerintahkan militernya ke Donbas dan telah meminta Ukraina untuk tidak melawan. Sementara itu ledakan baru saja terdengar di Kyiv, Ibu Kota Ukraina. Emas telah melonjak ke level tertinggi harian baru di angka 1928,58.

Pada daftar data ada Tingkat Ketenagakerjaan Swiss; Indeks Aktivitas Nasional Fed Chicago AS; Klaim Pengangguran Berkelanjutan AS; Pengeluaran Konsumsi Pribadi AS; PDB AS; Klaim Pengangguran Awal AS; Pidato Harker Fed AS; Penjualan Rumah Baru AS; Perubahan Penyimpanan Gas Alam AS; Perubahan Stok Minyak Mentah AS; Aktivitas Manufaktur Fed Kansas AS; Pidato Schnabel ECB Zona Euro; Lelang Surat Utang AS 4-Minggu Pidato Mester Fed AS; Lelang Surat Utang 7-Tahun AS dan Pidato Pil BOE Inggris.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan sekarang invasi Rusia telah dimulai, tidak masuk akal bagi saya untuk bertemu dengan Lavrov Rusia lagi. Blinken mengatakan dia mengirim surat kepada Lavrov yang memberitahukan tentang pembatalannya.

Inggris adalah yang pertama mengambil tindakan, dan mengumumkan negara tersebut akan memberikan sanksi kepada lima bank Rusia dan tiga individu. Uni Eropa tweeted bahwa Uni tetap bersatu dalam mendukung kedaulatan dan integritas teritorial Ukraina serta paket sanksi pertama akan diajukan secara resmi pada hari ini. Presiden AS Joe Biden memberikan konferensi pers tentang masalah ini.

Pada daftar data ada Survei Kepercayaan Konsumen Jerman; Ekspektasi Survei ZEW Swiss; Pidato Elderson ECB Zona Euro; Pembahasan Laporan Kebijakan Moneter BOE Inggris; Pidato De Guindos ECB Zona Euro; Aplikasi Hipotek AS; Indeks Buku Merah AS; Pidato Tenreyro BOE Inggris; Lelang Surat Utang 5-tahun  AS dan Stok Minyak Mentah Mingguan AS.

Seperti diketahui Barat mengutuk langkah Rusia untuk mengakui dua republik separatis yang memproklamirkan diri di Ukraina timur, dan Dewan Keamanan PBB akan bertemu pada Selasa pagi secara tertutup.

Presiden Ukraina menyatakan tindakan federasi Rusia merupakan pelanggaran terhadap integritas teritorial dan kedaulatan Ukraina. Komentar tersebut setelah Putin menandatangani dekrit pengakuan separatis atas wilayah timur Ukraina yang mengakui Republik Rakyat Donetsk dan Luhansk. Putin juga memerintahkan angkatan bersenjata Rusia untuk masuk ke wilayah separatis dalam misi penjaga perdamaian.

Akibatnya, sentimen risk-off terjadi di pasar keuangan. Negara-negara Uni Eropa dan AS mengadakan pertemuan hari ini untuk mengumumkan sanksi terhadap Rusia. Harga Emas melonjak ke level tertinggi di 1914,04 pada awal sesi Asia hari Selasa. Semakin banyak berita yang tersebar, dan harga emas akang bergerak lebih tinggi, ada kemungkinan mencapai level tertinggi di angka 1950, sementara harga saham global akan menurun.

Pada daftar data ada Peminjaman Bersih Sektor Publik Inggris; Iklim Usaha IFO Jerman, Penilaian & Harapan Saat Ini; Pidato Ramsden BOE Inggris; Indeks Harga Perumahan AS; Indeks Harga Rumah AS; IMP Manufaktur, Komposit & Jasa AS; Kepercayaan Konsumen AS; Indeks Manufaktur Fed Richmond AS; Lelang Tagihan 3 & 6 Bulan AS, Lelang Surat Utang 52 Minggu, dan Lelang Surat Utang 2 Tahun.